Tuesday, April 5, 2016

LANGKAH-LANGKAH  DASAR MENGOPERASIKAN MESIN CNC BUBUT ATAU MESIN CNC LATHE


                Kali ini saya akan membahas tentang bagaimana langkah- langkah mengoperasikan mesin cnc bubut atau cnc lathe, perlu kita ketahui bahwasanya setiap kegiatan pasti ada langkah- langkah yang di anggap benar dan aman, langsung saja langkah - langkah mengoperasikan mesin cnc  bubut  adalah sebagai  berikut:

1.       Pertama- tama pastikan dulu oli, coolant, dan angin telah terisi.

2.       Langkah ke dua kita menuju saklar utama (main switch) yang pernah kita singgung sebelumnya dengan cara memutar main switch ke arah kanan pada kisaran 20 derajad, bertujuan menghidupkan mesin karena adanya arus listrik yang di atur oleh main switch.



3.       Setelah itu kita pindah ke bagian area sekitar kontrol panel depan mesin untuk menghidupkan layar utama, caranya menekan terlebih dahulu saklar operasi ( operating switch ) selanjutnya putar sedikit searah jarum jam dan tarik, tekan tombol on tunggu sampai layar utama hidup.


4.       Lakukan pemanasan pada  bagian- bagian mesin. Caranya memutar chuck / cekam , pergerakan meja mesin, dan pergerakan putaran turret bertujuan melancarkan pergerakan mesin karena adanya oli yang keluar otomatis saat pergerakan berlangsung.

5.       Siapkan program yang akan di pakai, bisa di buat dengan ketikan sendiri atau dengan aplikasi serta lakukan pengecekan pada program tersebut. Baca pada bagian cara membuat program cnc bubut atau mesin cnc lathe.

6.       Pasang material yang akan di proses dengan menyetting agar lurus dan tidak goyang.

7.       Siapkan juga tool holder yang akan di pakai dan pasangkan dengan insert sesuai holder, baca selengkapnya di macam- macam insert dan fungsinnya  dan pasang pada turret yang kosong.

8.       Lakukan setting insert atau pahat caranya melakukan turning pada bagian diameter barang , setelah itu lakukan pengukuran aktual barang yang nantinya akan di masukan kedalam settingan mesin (ofsset setting), sebagai contoh hasil aktual barang adalah diameter 100 mm maka yang di masukan ke dalam ofsset setting adalah menggunakan kode X100. Yang berarti pada posisi diameter 100 mm, Jadi kode X di sini adalah diameter barang. Dan jangan lupa juga lakukan setting sumbu Z yang menujukan posisi panjang dengan cara facing pada material dan masukan kode Z0. Kedalam offsite setting yang artinya sumbu Z pada posisi 0 (nol).



9.       Tahap terakhir adalah menekan tombol start untuk membubut benda kerja sesuai spesifikasi yang diinginkan.


sukses terus, terima kasih.

No comments:

Post a Comment