LANGKAH-LANGKAH DASAR MENGOPERASIKAN MESIN CNC BUBUT ATAU MESIN CNC LATHE
Kali
ini saya akan membahas tentang bagaimana langkah- langkah mengoperasikan mesin
cnc bubut atau cnc lathe, perlu kita ketahui bahwasanya setiap kegiatan pasti
ada langkah- langkah yang di anggap benar dan aman, langsung saja langkah -
langkah mengoperasikan mesin cnc
bubut adalah sebagai berikut:
1.
Pertama- tama pastikan dulu oli, coolant, dan
angin telah terisi.
2. Langkah
ke dua kita menuju saklar utama (main switch) yang pernah kita singgung
sebelumnya dengan cara memutar main switch ke arah kanan pada kisaran 20
derajad, bertujuan menghidupkan mesin karena adanya arus listrik yang di atur
oleh main switch.
3. Setelah
itu kita pindah ke bagian area sekitar kontrol panel depan mesin untuk menghidupkan
layar utama, caranya menekan terlebih dahulu saklar operasi ( operating switch
) selanjutnya putar sedikit searah jarum jam dan tarik, tekan tombol on tunggu
sampai layar utama hidup.
4. Lakukan
pemanasan pada bagian- bagian mesin.
Caranya memutar chuck / cekam , pergerakan meja mesin, dan pergerakan putaran
turret bertujuan melancarkan pergerakan mesin karena adanya oli yang keluar
otomatis saat pergerakan berlangsung.
5. Siapkan
program yang akan di pakai, bisa di buat dengan ketikan sendiri atau dengan
aplikasi serta lakukan pengecekan pada program tersebut. Baca pada bagian cara
membuat program cnc bubut atau mesin cnc lathe.
6. Pasang
material yang akan di proses dengan menyetting agar lurus dan tidak goyang.
7. Siapkan
juga tool holder yang akan di pakai dan pasangkan dengan insert sesuai holder,
baca selengkapnya di macam- macam insert dan fungsinnya dan pasang pada turret yang kosong.
8. Lakukan
setting insert atau pahat caranya melakukan turning pada bagian diameter barang
, setelah itu lakukan pengukuran aktual barang yang nantinya akan di masukan
kedalam settingan mesin (ofsset setting), sebagai contoh hasil aktual barang
adalah diameter 100 mm maka yang di masukan ke dalam ofsset setting adalah
menggunakan kode X100. Yang berarti pada posisi diameter 100 mm, Jadi kode X di
sini adalah diameter barang. Dan jangan lupa juga lakukan setting sumbu Z yang
menujukan posisi panjang dengan cara facing pada material dan masukan kode Z0.
Kedalam offsite setting yang artinya sumbu Z pada posisi 0 (nol).
9. Tahap
terakhir adalah menekan tombol start untuk membubut benda kerja sesuai
spesifikasi yang diinginkan.
sukses terus, terima kasih.
No comments:
Post a Comment